gawoh.com – Samsung sedang mengatasi keluhan bahwa raksasa teknologi itu membatasi kinerja ribuan aplikasi di beberapa ponsel Android-nya. Dalam sebuah pernyataan, juru bicara perusahaan mengatakan Samsung akan merilis pembaruan perangkat lunak untuk memungkinkan pengguna memiliki kontrol lebih besar. Samsung belum memberikan rincian tentang kapan pembaruan akan diluncurkan kepada pengguna.
“Prioritas kami adalah memberikan pengalaman seluler terbaik bagi konsumen. Kami menghargai feedback dari pengguna yang kami terima seputar produk kami dan setelah mempertimbangkannya, kami berencana untuk segera meluncurkan pembaruan perangkat lunak sehingga pengguna dapat mengontrol kinerja saat menjalankan aplikasi game, ”kata juru bicara dari Samsung dalam email yang dikutip dari Tech Crunch.
Janji Samsung mengikuti laporan bahwa ponsel raksasa teknologi itu membatasi kinerja sekitar 10.000 aplikasi, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh Android Authority , dan melalui keluhan Twitter , ditambah forum komunitas Samsung di Korea. Perangkat lunak Layanan Pengoptimalan Game (GOS), yang mengoptimalkan kinerja CPU dan GPU untuk mencegah Smartphone Panas Secara Berlebihan pada saat bermain game untuk waktu yang lama, tampaknya menjadi inti masalah, tetapi daftar aplikasi yang terpengaruh bukan hanya game saja.
Namun, Samsung membantah klaim bahwa Layanan Pengoptimalan Game membatasi aplikasi non-game.
“Game Optimizing Service (GOS) dirancang untuk membantu aplikasi game agar mencapai kinerja yang hebat sambil mengelola suhu perangkat secara efektif agar tidak panas. GOS tidak mengelola kinerja aplikasi yang bukan game ”kata juru bicara tersebut.
Pengguna telah melaporkan bahwa Samsung membatasi kinerja aplikasi non-game, seperti TikTok dan Instagram, dan termasuk aplikasi game, tetapi Samsung bersikeras bahwa ini bukan masalahnya, tetapi tidak menjelaskan masalah ini lebih jauh. Masalah ini dilaporkan tidak memengaruhi aplikasi pembandingan, menurut temuan pengguna . Itu bisa membuatnya tampak seperti kinerja lebih baik daripada yang sebenarnya ketika tes dilakukan. Samsung juga tidak memberikan penjelasan di sini.
Samsung bukan satu-satunya produsen yang tertangkap aplikasi pelambatan. Tahun lalu, OnePlus mengakui bahwa OnePlus 9 dan 9 Pro mencekik banyak aplikasi populer untuk meningkatkan masa pakai baterai. Mirip dengan Samsung, OnePlus mengatakan akan memberi pengguna lebih banyak kontrol atas fitur pengoptimalan.
