gawoh.com – lampung, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Lampung, memprioritaskan distribusi logistik Pilkada serentak 2024 ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Langkah ini dilakukan untuk memastikan kelancaran proses pemilihan di wilayah yang sulit dijangkau.
“Untuk pendistribusian logistik kita utamakan di daerah yang susah dijangkau atau 3T seperti di Kecamatan Bengkunat,” kata Ketua KPU Pesisir Barat, Marlini, saat dihubungi dari Lampung Selatan, Jumat.
Marlini menjelaskan bahwa daerah terpencil menjadi fokus utama KPU setempat agar tidak terjadi keterlambatan dalam pendistribusian sebelum hari pencoblosan yang dijadwalkan pada 27 November 2024 mendatang. “Untuk pendistribusian di daerah terpencil itu kemungkinan pada H-4 pencoblosan,” ungkapnya.
Menurut Marlini, di Kabupaten Pesisir Barat terdapat empat desa yang dikategorikan sebagai daerah 3T, yakni Desa Way Haru, Bandar Dalam, Way Tiyas, dan Siring Gading, yang berada di Kecamatan Bengkunat. Beberapa desa tersebut secara geografis sulit dijangkau, dan beberapa tempat pemungutan suara (TPS) hanya bisa diakses menggunakan gerobak sapi atau alat transportasi tradisional lainnya.
Lebih lanjut, Marlini menyebutkan bahwa KPU Pesisir Barat telah menetapkan sebanyak 293 TPS untuk Pilkada 2024 yang tersebar di 11 kecamatan di wilayah tersebut. Jumlah TPS untuk Pilkada 2024 ini mengalami penurunan dibandingkan dengan Pemilu sebelumnya yang mencapai 490 TPS.
“Jumlah TPS di Kabupaten Pesisir Barat sebanyak 293, jumlah itu berkurang dari jumlah TPS pada pemilu yang mencapai 490 TPS,” tambahnya.